Varians Volume Produksi - Arti, Contoh, Perhitungan

Apa Varians Volume Produksi?

Varians volume produksi didefinisikan sebagai varians dalam biaya produksi seperti yang diamati oleh bisnis sehubungan dengan nilai yang dianggarkan atau diantisipasi dan nilai sebenarnya. Ini adalah metrik statistik yang digunakan oleh bisnis untuk melakukan analisis komparatif antara overhead aktual dan yang diantisipasi atau diharapkan terkait dengan proses produksi.

Penjelasan

Varians volume produksi adalah varians antara biaya aktual dan biaya yang dianggarkan dari proses produksi dan juga disebut sebagai varian volume. Salah satu aspek penting dari bisnis apa pun adalah menentukan biaya overhead secara keseluruhan. Penentuan biaya overhead diperlukan karena biaya tersebut bersifat tetap.

Terlepas dari tingkat volume yang diterima oleh bisnis atau jumlah unit yang diproduksi oleh bisnis, metrik biaya overhead tetap harus ditetapkan. Biaya overhead umumnya terdiri dari pembelian peralatan, sewa pabrik dan gudang, dan biaya asuransi. Selain itu, terdapat biaya lain yang umumnya berubah sesuai volume yang dikelola atau ditangani oleh bisnis.

Biaya tersebut terdiri dari pengeluaran bahan baku, angkutan barang dan jasa serta biaya penyimpanan barang jadi. Biaya tersebut dapat bervariasi sehubungan dengan tingkat volume yang lebih tinggi. Varians pada volume produksi umumnya statis dan sudah usang.

Varians produksi cenderung terjadi karena bisnis mungkin telah menentukan nilai yang diharapkan yang bisa lebih tua nilainya, bahkan sebelum dimulainya proses produksi. Oleh karena itu, ini dianggap sebagai metrik yang sudah usang, dan bisnis dapat memilih statistik lain yang tersedia. Metrik lainnya dapat berupa produksi jumlah unit per hari dengan biaya yang telah ditentukan sebelumnya.

Rumus

Varians Volume Produksi = (Nilai Unit yang Diproduksi pada Tingkat Aktual - Tingkat Unit Produksi yang Dianggarkan atau Diantisipasi) x Tarif Overhead Per Unit pada Tingkat Yang Dianggarkan

Contoh

Di bawah ini adalah beberapa contoh untuk memahami konsep dengan lebih baik -

Contoh 1

Mari kita ambil contoh perusahaan ABC. Perusahaan ABC mengantisipasi bahwa mereka dapat memproduksi 8.000 unit untuk tahun mendatang dengan tarif overhead per unit $ 20. Namun, akhir tahun itu, bisnisnya memproduksi 9.400 unit. Membantu manajemen menentukan varians volume produksi.

Larutan

  • = (9.400 - 8.000) x $ 20
  • = $ 28.000

Oleh karena itu, bisnis mengamati varian produksi sebesar $ 28.000. Hal ini dianggap menguntungkan karena bisnis menggunakan lebih banyak unit sesuai dengan biaya tetap yang harus ditanggung bisnis, sehingga mendorong efisiensi operasional.

Contoh # 2

Mari kita ambil contoh perusahaan PQR. Perusahaan PQR mengantisipasi bahwa mereka dapat memproduksi 10.000 unit untuk tahun mendatang dengan tarif overhead per unit $ 20. Namun, akhir tahun itu, bisnis tersebut memproduksi 7.400 unit. Membantu manajemen menentukan varians volume produksi.

Larutan

  • = (7400 - 10.000) x $ 20
  • = - $ 52.000

Oleh karena itu, bisnis mengamati varian produksi - $ 52.000. Hal ini dianggap tidak menguntungkan karena bisnis menggunakan lebih sedikit unit sesuai dengan biaya tetap yang harus ditanggung bisnis, sehingga mendorong efisiensi operasional.

Pentingnya

Varians volume produksi adalah metrik statistik penting yang membantu bisnis membuat perbandingan biaya overhead aktual yang dikeluarkan oleh bisnis dengan nilai yang diantisipasi dari biaya overhead. Analisis varians produksi, oleh karena itu, merupakan bagian dari proses penetapan biaya standar bisnis. Setiap kali bisnis menghasilkan tingkat analisis varians produksi yang tidak menguntungkan, itu berarti bahwa keseluruhan biaya tetap yang digunakan bisnis untuk menghasilkan output kurang dari nilai yang diantisipasi atau diharapkan dari nilai yang dianggarkan. Hal ini selanjutnya menunjukkan bahwa untuk jumlah total unit secara keseluruhan, hal itu menghasilkan biaya produksi per unit yang lebih tinggi.

Kapanpun biaya tetap keseluruhan yang sebenarnya melebihi nilai yang dianggarkan, maka varians volume produksi dianggap menguntungkan. Ini menandakan bahwa keseluruhan biaya produksi mencakup lebih banyak barang jadi atau keluaran. Oleh karena itu, ini menunjukkan seberapa baik kinerja bisnis pada tingkat operasional.

Keuntungan

Varians volume produksi adalah metrik yang berguna karena membantu bisnis menentukan volume proses produksi yang dapat menjadi fokus bisnis untuk mendorong operasi bisnis dengan biaya rendah, dengan volume maksimum, dan dengan keuntungan yang lebih tinggi. Metrik membantu bisnis mencapai keunggulan operasional karena membantu bisnis lebih fokus pada pencapaian lebih dari nilai yang dianggarkan. Ini sebagai metrik membantu bisnis memahami apakah dapat memproduksi atau memproduksi cukup barang jadi untuk mendorong profitabilitas dan mempertahankan operasi bisnis atau tidak.

Fokus utama tetap pada biaya overhead per unit dan bukan pada total biaya produksi. Karena banyak dari biaya produksi cenderung tetap, nilai yang lebih tinggi mendorong nilai keuntungan yang lebih tinggi.

Kesimpulan

Varians volume produksi disebut sebagai varians antara biaya overhead aktual dan nilai overhead yang dianggarkan. Ini pada dasarnya adalah ukuran statistik yang membantu bisnis merencanakan kapasitas operasionalnya, yang kemudian membantu bisnis untuk mendorong operasi bisnis yang efisien dan, pada gilirannya, memperoleh keuntungan maksimum.

Artikel yang menarik...