Orientasi Pasar (Definisi, Contoh) - Bagaimana cara kerjanya?

Apa itu Orientasi Pasar?

Orientasi Pasar adalah konsep pemasaran di mana perusahaan berfokus pada mengidentifikasi kebutuhan dan preferensi pelanggan dan karenanya, merancang dan menjual produk dan layanan berdasarkan kebutuhan dan preferensi tersebut dengan tujuan utama untuk mendapatkan keuntungan.

Strategi ini menyarankan bahwa bisnis harus mengamati apa saja persyaratan dan kebutuhan pelanggan, dan berdasarkan permintaan tersebut, mereka akan merancang dan menjual produk dan layanan mereka.

Karakteristik

Berikut adalah ciri-ciri orientasi pasar.

# 1 - Berorientasi Pelanggan

Strategi ini didasarkan pada permintaan dan persyaratan pelanggan dan menyarankan bahwa perusahaan harus, agar menguntungkan, mengalihkan fokus mereka pada preferensi pelanggan. Perusahaan yang mengikuti strategi ini menggunakan sumber dayanya untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.

# 2 - Menyadari Persaingan

Strategi ini juga menyadari bahwa penting untuk mengidentifikasi persaingan dan ancaman terhadap bisnis, selain mengidentifikasi kebutuhan pelanggan. Bisnis yang tidak dapat mengidentifikasi potensi ancaman dapat menimbulkan kerusakan di masa mendatang.

# 3 - Pengembangan Produk

Perusahaan yang mengikuti strategi ini terlibat dalam inovasi dan pengembangan produk untuk memungkinkan diri mereka memenuhi kebutuhan pelanggan yang terus berubah.

# 4 - Koordinasi Fungsional

Dalam suatu perusahaan, yang mengikuti strategi tersebut, berbagai departemen fungsional perusahaan cenderung bekerja dalam koordinasi satu sama lain untuk kualitas barang dan jasa yang sangat baik.

Bagaimana cara kerjanya?

Orientasi pasar adalah strategi pemasaran bisnis yang berfokus pada basis pelanggannya untuk merancang dan menjual produk dan layanan. Strategi ini melibatkan analisis dan penelitian tentang persyaratan, perhatian, dan saran pelanggan sehubungan dengan produk atau layanan tertentu yang ditangani perusahaan. Dengan cara ini, perusahaan akan sadar akan tren preferensi pelanggan. Ini akan memungkinkan perusahaan untuk memodifikasi atau mendesain produk atau layanannya sesuai dengan preferensi pelanggan.

Contoh Orientasi Pasar

Mari kita ambil contoh unit pabrikan mobil yang memproduksi mobil. Mungkin akan menghasilkan model dan kategori mobil yang berbeda. Namun jika mengikuti orientasi pasar, maka akan dilakukan riset model apa saja yang diminati oleh konsumen dan fitur apa saja yang mereka cari pada mobil tersebut!

Tahapan Orientasi Pasar

Ada berbagai tahapan yang terlibat dalam penciptaan orientasi pasar.

# 1 - Inisiasi

Ini adalah tahap pertama, di mana perusahaan mengidentifikasi potensi ancaman yang dapat mempengaruhi mereka. Selain ancaman, mereka juga meneliti langkah-langkah apa yang dapat diambil untuk menangani ancaman tersebut.

# 2 - Rekonstitusi

Pada tahap berikutnya, karyawan perusahaan disajikan dengan rencana yang diidentifikasi pada tahap inisiasi, yang harus diikuti. Perusahaan perlu memastikan bahwa semua karyawan siap untuk perubahan, dan mereka yang tidak siap akan diminta untuk meninggalkan perusahaan.

# 3 - Pelembagaan

Rencana tersebut diterapkan dalam tahap ini. Ini adalah tahap yang sangat penting, dan banyak sesi pelatihan diadakan untuk karyawan sehingga perusahaan sekarang dapat memenuhi kebutuhan pelanggan. Dengan demikian, pelaksanaan rencana dilakukan di bawah tahap ini.

# 4 - Pemeliharaan

Ini adalah tahap terakhir. Dipastikan bahwa rencana tersebut terus efektif dan diikuti oleh semua orang dengan baik. Perusahaan terus memenuhi permintaan dan persyaratan pelanggan, seperti yang disarankan dalam rencana awal.

Orientasi Pasar vs. Orientasi Produk

Orientasi pasar adalah strategi yang berfokus pada preferensi dan kebutuhan pelanggan. Hal ini menunjukkan bahwa perusahaan harus memfokuskan desain dan penjualan produk berdasarkan kebutuhan dan permintaan pelanggan agar menguntungkan.

Di sisi lain, strategi orientasi produk berfokus pada peningkatan kualitas produk yang dibuatnya secara berkala. Ia tidak mengasosiasikan dirinya dengan kebutuhan pelanggan, melainkan berfokus pada bagaimana ia dapat meningkatkan produknya.

Keuntungan

Perusahaan yang mengikuti orientasi pasar menikmati berbagai keuntungan.

  • Meningkatkan pendapatan secara keseluruhan.
  • Pangsa pasar meningkat.
  • Pelanggan tetap berhubungan dengan perusahaan.
  • Ini membantu dalam inovasi produk, karena produk yang diperbarui menarik pelanggan.
  • Ini membawa reputasi yang baik bagi perusahaan karena pelanggan merasa senang dengan produk dan layanannya.

Kekurangan

  • Karena kebutuhan pelanggan terus berubah, hal itu membutuhkan perubahan terus menerus oleh perusahaan dalam produk dan layanannya.
  • Sebagian besar anggaran perusahaan dihabiskan untuk pekerjaan penelitian.
  • Dalam kondisi pasar yang dinamis, sulit untuk memprediksi seperti apa masa depan sehubungan dengan preferensi pelanggan, dan oleh karena itu, dibutuhkan banyak perencanaan.

Kesimpulan

Orientasi pasar didasarkan pada kebutuhan dan preferensi pelanggan. Strategi ini, digabungkan dengan strategi bisnis lainnya, mungkin menjadi sangat berguna bagi perusahaan.

Artikel yang menarik...